Analisis Peramalan Harga Saham Konstruksi terhadap Sentimen Sovereign Wealth Funds (SWF) Indonesia dengan Pendekatan Model ARCH/GARCH

Authors

  • Firman Emmanuel Declarantius Parulian Politeknik Statistika STIS , Indonesia
  • Ikhlasul A'mal Politeknik Statistika STIS , Indonesia
  • Salma Nabila Asrizal Politeknik Statistika STIS , Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.53276/eligible.v3i1.124

Keywords:

Analisis Peramalan, ARCH/GARCH, harga saham, konstruksi, SWF

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah memodelkan, meramalkan, dan membandingkan volatilitas serta risiko dari empat perusahaan konstruksi. Peramalan menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif, yaitu analisis forecasting dengan pendekatan model ARCH/GARCH. Saham konstruksi yang dianalisis adalah harga saham harian dari empat perusahaan yaitu PT Adhi Karya (ADHI), PT Wijaya Karya (WIKA), PT Wijaya Karya Bangunan Gedung (WEGE), dan PT Total Bangun Persada (TOTL). Hasil pemodelan terbaik saham konstruksi akibat sentimen SWF Indonesia untuk harga saham PT Wijaya Karya (WIKA) adalah model ARIMA(2,1,1) ARCH(1), Harga saham PT Adhi Karya menggunakan model ARIMA(0,1,1) GARCH(2,1), PT Wijaya Karya Bangunan Gedung menggunakan model ARIMA(2,1,1) ARCH(1) dan PT Total Bangun Persada menggunakan model ARIMA (3,1,2). Analisis peramalan menunjukkan bahwa saham PT Total Bangun Persada menghasilkan peningkatan harga saham paling tinggi. Berdasarkan standar deviasi, saham PT Wijaya Karya menjadi saham yang memiliki risiko paling tinggi dibandingkan tiga saham lainnya sehingga cocok bagi investor risk taker. Sedangkan saham PT Total Bangun Persada memiliki risiko rendah sehingga sesuai bagi investor risk averse. Analisis RMSE, MAE, dan MAPE menunjukkan bahwa saham PT Wijaya Karya Bangunan Gedung merupakan saham yang paling stabil dalam pemodelan, tidak terlalu fluktuatif, dan cocok bagi investor dengan profil risiko konservatif.

References

Angraini, L. A., Hutasoit, N. S., & Ugut, G. S. (2022). Sentimen investor, faktor fundamental makroekonomi dan excess return pasar saham di indonesia. Jurnal Bisnis Dan Manajemen, 9(1), 27–34. https://doi.org/10.26905/jbm.v9i1.7178

Berg, A., & Sjögren, R. (2017). The impact of Sovereign Wealth Funds on stock performance.

Enders, W. (2014). Applied Econometric Time Series. In Technometrics (Vol. 37, Issue 4). https://doi.org/10.2307/1269759

Fotak, Bartolotti, & Megginson. (2008). The Financial Impact of Sovereign Wealth Fund Investments in Listed Companies. 405, 1–45.

Kotter, J., & Lel, U. (2010). Friends or foes? Target selection decisions of sovereign wealth funds and their consequences. Journal of Financial Economics, 101(2), 360–381. https://doi.org/10.1016/j.jfineco.2011.03.007

Makridakis, S. G., Wheelwright, S. C., & Hyndman, R. J. (1997). The Forecasting: Methods and Applications. Forecasting Methods and Applications, 1–632.

Megginson, W. L., Malik, A. I., & Zhou, X. Y. (2023). Sovereign wealth funds in the post-pandemic era. Journal of International Business Policy, 6(3), 253–275. https://doi.org/10.1057/s42214-023-00155-2

Nadia, D., & Susila, G. P. A. J. (2021). Pengaruh leverage dan profitabilitas terhadap harga saham pada perusahaan sub sektor konstruksi dan bangunan yang terdaftar di bursa efek indonesia periode 2017-2019. Jurnal Akuntansi Profesi, 12(2), 230. https://doi.org/10.23887/jap.v12i2.32558

Pasaribu, J. A. (2015). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi impor baja di Indonesia. 4(1), 50–57.

Prabandanu, A.K. (2020). Analisis pengaruh price to earning ratio (per) dan debt to equity ratio (der) terhadap harga saham studi kasus pada industri konstruksi tahun 2015 – 2020. Corporate Governance (Bingley), 10(1), 54–75.

Rahayu, K., Praptono, E., & Rizkianto, K. (2022). Ekspektasi peningkatan iklim investasi melalui pembentukan lembaga pengelola investasi. 10(2). https://doi.org/10.24905/diktum.v8i2.10

Raymond, H. (2008). The effect of Sovereign Wealth Funds’ investments on stock markets. 12(0), 20

Ro’uf, M. A., & Sutapa, H. (2022). Pengaruh rasio earning per share (Eps), price earning ratio (Per), dan return on assets (Roa) terhadap harga saham pt waskita karya (persero) tbk periode 2013-2020. GEMILANG: Jurnal Manajemen Dan Akuntansi, 2(4), 178–200. https://doi.org/10.56910/gemilang.v2i4.180

Setiawan, I. (2022). Tingkat Akurasi Indikator Analisis Teknikal Bollinger Bands dan Exponential Moving Average dalam Penetuan Sinyal Beli Saham (Studi Kasus Pada Emiten di Indeks IDXENERGY Yang Tercatat di Bursa Efek Indonesia Tahun 2021).

Tuasikal, M. I., & Susianti. (2022). Analisis perubahan indeks harga saham gabungan dan harga saham perusahaan BUMN konstruksi Tahun 2020-2022 di pasar modal indonesia. Jurnal Paradigma Ekonomika, 17(4), 2085–1960.

Westiningrum, D. D. E. (2022). Analisis reaksi pasar modal indonesia terhadap pengumuman pembentukan lembaga pengelola investasi. 8.5.2017.

Wimala, M., & Imanuela, K. (2022). Perkembangan internet of things di industri konstruksi.

Downloads

Published

05-06-2024

How to Cite

Parulian, F. E. D., A’mal, I. ., & Asrizal, S. N. (2024). Analisis Peramalan Harga Saham Konstruksi terhadap Sentimen Sovereign Wealth Funds (SWF) Indonesia dengan Pendekatan Model ARCH/GARCH . Eligible : Journal of Social Sciences, 3(1), 308–324. https://doi.org/10.53276/eligible.v3i1.124

Citation Check

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.